KOIKE PNC-10 Elite User Manual3

Kemudian dengan menggunakan tombol direction 【←↑→↓ 】geser mesin  (sebagai patokan adalah cutting tip/nozzle)  menelusuri sepanjang tepi pelat. Setelah mencapai posisi ideal pada tepi pelat yang sama, tentukan posisi tersebut sebagai titik akhir (end point). Setelah itu tekan 【Y】. Sistem akan otomatis menghitung sudut pelat antara titik awal dan titik akhir  dan kemudian tampilan gambar di layar akan otomatis dirotasi. Setelah itu pada layar akan tampil pilihan untuk kembali ke posisi starting point atau tetap pada posisi end point. Tekan 【Enter】 untuk kembali ke posisi starting point.

Setelah Proses Rotasi

   

1.3.8 Fungsi Array.

Pada tampilan graphic, tekan【F4】(Adjust) untuk membuat pengaturan. Kemudian pada tampilan pengaturan, tekan【F4】akan ditampilkan layar sbb:

Tampilan Array

Tekan【↑】atau【↓】, masukkan jumlah row dan column, atur jarak row dan column kemudian tekan【Enter】, jika tidak ada kesalahan input data, maka akan ditampilkan formasi gambar sesuai dengan jumlah yang di input. Sebagai contoh pada gambar dibawah ini adalah proses array dengan 2 row dan 3 column.

Setelah Proses Array

1.3.9 Fungsi Restore.

Proses pembatalan semua fungsi termasuk fungsi mirror, rotation, adjust dan array dapat dilakukan dengan cara tekan【F4】, setelah itu pada layar adjust tekan【F6】(revert), kemudian sistem otomatis kembali pada kondisi original.

1.3.10 Fungsi Zoom in /out.

Pada tampilan graphic, tekan【F6】untuk memperbesar tampilan gambar penuh. Pada tampilan gambar penuh tombol arah 【←】, 【→】,【↑】, 【↓】dapat dipilih untuk menggeser tampilan gambar. Untuk keluar dari tampilan gambar penuh, tekan【Esc】.

1.3.11 Fungsi Back to Reference.

Pada tampilan Auto, tekan【F6】(BckRef), sistem akan otomatis kembali pada posisi reference point, di mana terdapat kode G92. Jika tidak terdapat kode G92, sistem akan kembali ke reference point (0,0).

1.3.12 Fungsi BreakPoint Recovery.

Selama proses potong, sistem otomatis membaca dan menyimpan posisi titik potong. Jika listrik padam, sistem akan tetap menyimpan posisi mesin.

Untuk dapat kembali ke posisi terakhir mesin sebelum listrik padam, pertama kali hidupkan kembali mesin. Kemudian pada tampilan utama tekan 【F6】. Sistem akan otomatis kembali pada posisi terakhir mesin sebelum listrik padam. Setelah itu dapat melanjutkan proses potong.

2. FUNGSI MANUAL.

Pada tampilan Auto, tekan【F1】(Manual) untuk menuju ke tampilan manual seperti gambar di bawah ini:

Tampilan Manual

Pada tampilan Manual dapat dilakukan fungsi pergerakan mesin secara kontinyu atau berdasarkan jarak tertentu yang telah di input dan juga untuk mengatur kordinat.

Langkahnya sbb:

1. Pada sisi kanan atas menampilkan mode manual yang yang sedang berlangsung. Mode continue  atau  mode fixed.

2. Tekan【F】untuk memilih salah satu mode manual. Mode fixed atau  mode continuous.

3. Tekan tombol【1-9】(Quick speed regulation) pada tampilan Manual.

Kecepatan manual akan berubah berdasarkan rasio persentase.

Misalkan tekan 【3】 , kecepatan mesin menjadi 30% . Tekan【8】 mengubah kecepatan mesin menjadi 80%.

4. Tekan【X】atau【Y】(set X and Y coordinate) akan merubah nilai kordinat X atau Y.

5. Tekan【G】untuk mengubah jarak dari mode fixed (satuan mm):

6. tekan【Del】untuk mengembalikan nilai kordinat menjadi 0.

2.1 Fungsi Mode Fixed.

Ketika masuk pada tampilan Manual, tampilan default adalah mode kontinyu. Untuk merubah ke mode fixed, tekan【F】. Kemudian tekan【G】dan masukkan nilai jarak tempuh (satuan mm). Saat memilih tombol【↑】,【↓】,【←】atau【→】, mesin akan bergerak sesuai dengan tombol arah yang dipilih, kemudian akan berhenti setelah mencapai nilai yang di input sebelumnya. Saat mesin bergerak tekan tombol “STOP” jika ingin berhenti.

Saat mesin bergerak, kecepatan mesin dapat dirubah  dengan cara menekan tombol 【F+】atau tombol【F-】atau dapat juga dilakukan dengan cara menekan tombol【1-9】(Quick speed regulation). Kecepatan manual akan berubah berdasarkan rasio persentase.

Misalkan tekan 【3】 , kecepatan mesin menjadi 30% . Tekan【8】 mengubah kecepatan mesin menjadi 80%.